SUFISME DALAM SASTRA MODERN INDONESIA (STUDI ATAS PUISI MEDITASI KARYA ABDUL HADI W.M.)

MUBAROKAH, WASILATUL (2025) SUFISME DALAM SASTRA MODERN INDONESIA (STUDI ATAS PUISI MEDITASI KARYA ABDUL HADI W.M.). S1 thesis, Institut Al Fithrah (IAF) Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK_202112137230.pdf] Text
ABSTRAK_202112137230.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of WASILATUL MUBAROKAH_202112137230.pdf] Text
WASILATUL MUBAROKAH_202112137230.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of CEK PLAGIASI_202112137230.pdf] Text
CEK PLAGIASI_202112137230.pdf

Download (270kB)

Abstract

WASILATUL MUBAROKAH. NIM: 202112137230. Skripsi. Sufisme Dalam Sastra Modern Indonesia (Studi Atas Puisi Meditasi Karya Abdul Hadi W.M.). Jurusan Ilmu Tasawuf, Fakultas Ushuluddin Dan Dakwah., Institut Al Fithrah Surabaya. Dosen Pembimbing Abdulloh Hanif, M.Ag.

perkembangan sastra Indonesia modern, ketegangan antara tradisi spiritual dan modernitas telah melahirkan karya-karya kritis yang berupaya menjawab kegelisahan eksistensial masyarakat. Puisi, sebagai salah satu medium ekspresi paling intim, kerap menjadi ruang refleksi atas pencarian makna hidup, kritik sosial, dan reposisi nilai-nilai spiritual di tengah derasnya arus globalisasi. Fenomena ini menjadikan puisi tidak hanya sebagai produk estetik, tetapi juga dokumen budaya dan spiritual yang relevan untuk terus ditelaah.

Penelitian ini merumuskan dua petanyaan: 1) Bagaimana puisi meditasi karya Abdul Hadi W.M. merepresentasikan sastra sufistik? 2) Bagaimana puisi Meditasi karya Abdul Hadi W.M. merefleksikan kegelisahan spiritual masyarakat modern?
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan hermeneutika Gadamer, yang menekankan proses pemahaman teks melalui dialog antara horizon teks dan horizon pembaca, serta mempertimbangkan konteks budaya dan spiritual puisi tersebut. Data utama diambil dari antologi puisi Meditasi dan karya-karya Abdul Hadi W.M. lainnya, serta didukung oleh literatur sekunder yang relevan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi Meditasi sarat dengan simbol-simbol sufistik seperti meditasi, keheningan, pencarian makna hidup, serta kritik terhadap formalisme agama dan diskriminasi spiritual. Puisi ini juga menjadi respons kontekstual terhadap krisis eksistensial manusia modern yang mengalami ketercerabutan dari nilai-nilai transenden akibat dominasi materialisme dan rasionalitas.
Melalui bahasa yang kontemplatif dan metaforis, Abdul Hadi W.M. menawarkan alternatif spiritual yang bersifat universal, inklusif, dan berpusat pada hati sebagai kota suci. Dengan demikian, puisi Meditasi bukan hanya merepresentasikan tradisi sufistik dalam sastra modern Indonesia, tetapi juga menjadi ruang refleksi dan penawar bagi kegelisahan jiwa di tengah tantangan zaman.
Kata kunci: sufisme, sastra modern, Abdul Hadi W.M., puisi Meditasi, hermeneutika Gadamer, spiritualitas.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Name
NIDN/NIY
Email
Thesis advisor
Hanif, Abdulloh
2116069201
ahanif@alfithrah.ac.id
Uncontrolled Keywords: sufisme, sastra modern, Abdul Hadi W.M., puisi Meditasi, hermeneutika Gadamer, spiritualitas.
Subjects: B Kajian Filsafat, Psikologi, dan Kepercayaan Keagamaan > B Filsafat (Umum)
L Pendidikan > L Pendidikan (Umum)
Z Bibliografi. Ilmu Perpustakaan. Sumber Informasi > Z004 Buku. Penulisan. Paleografi
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Dakwah > Ilmu Tasawuf
Depositing User: Wasilatul Mubarokah
Date Deposited: 15 Sep 2025 08:09
Last Modified: 15 Sep 2025 08:09
URI: https://erepository.alfithrah.ac.id/id/eprint/152

Actions (login required)

View Item
View Item